Pantai Suluban
atau biasa disebut oleh wisatawan asing Blue Point Beach adalah pantai
indah yang tersembunyi dibalik batu-batu karang yang berukuran besar.
Ini merupakan suatu ciri khas bagi pantai-pantai yang berlokasi di
daerah Uluwatu yaitu sebuah pantai yang terletak di bawah tebing karang
yang terjal. Pantai yang berlokasi tidak jauh dari pantai Padang Padang,
memiliki karakteristik pantai yang indah dan unik. Pergi berwisata ke
pantai Suluban sungguh sangat menyenangkan.
Di pantai Suluban wisatawan dapat berjumpa dengan hamparan pasir
putih yang bersih, air laut yang jernih, dan besarnya ombak pantai yang
merupakan surganya para peselancar profesional. Para peselancar terlihat
begitu menikmati ombak di pantai Suluban, semakin tinggi ombaknya tidak
akan membuat mereka takut, mereka justru semakin senang, dan berusaha
untuk mengatasi tingginya ombak.
Bagi wisatawan yang belum mahir berselancar, sebaiknya tidak mencoba
berselancar di pantai Suluban, akan lebih aman jika wisatawan memilih
lokasi selancar di pantai Padang Padang, dimana ombaknya lebih kecil dan
sangat cocok dijadikan tempat untuk belajar
surfing.
Pantai
yang sempit dan terletak diantara 2 buah batu karang yang sangat besar,
juga cocok untuk dijadikan sebagai tempat bersantai. Karena di pantai
Suluban terdapat karang-karang kecil yang berisi air laut, dan
beralaskan pasir pantai yang lembut.
Bersantai sembari berendam di dalam kolam tersebut, akan memberikan
sensasi relaksasi bagi para wisatawan. Mungkin aktifitas ini bisa
disebut sebagai terapi alami air laut.
Pasir pantai Suluban selalu basah terkena sapuan air laut, oleh
karena itu wisatawan asing yang biasanya suka berjemur di pinggir
pantai, tidak terlihat di pantai ini. Mereka lebih memilih untuk
berjemur di atas batu karang atau di cafe yang menyediakan tempat bagi
wisatawan untuk kegiatan tersebut.
Semakin sore, ombakpun akan semakin besar, dan air lautpun mulai naik menutupi keindahan pasir putih di
pantai Suluban.
Wisatawan harus berhati-hati, jangan sampai ada barang yang hanyut
akibat tersapu ombak. Akan lebih aman jika barang-barang tersebut di
letakkan di atas batu karang. Keindahan
sunset di pantai ini akan memberikan
view yang berbeda, menawarkan panorama alam yang mempesona.
Pantai Suluban memang sangat indah, tapi perlu perjuangan untuk menuju ke pinggir pantai.
Wisatawan harus menuruni beberapa buah tangga yang curam,
tangga-tangga tersebut ada yang terbuat dari kayu dan ada juga yang
berbahan baku batu.
Wisatawan harus berhati-hati, jangan sampai terpeleset. Cukup
melelahkan untuk menuruninya, apalagi menaikinya. Jalan untuk menuju ke
pantai ini, lebih berat dibandingkan dengan jalan menuju ke pantai
Padang Padang.
Selama perjalanan menuju ke tepi pantai, wisatawan akan menjumpai
rumah-rumah penduduk yang menyediakan fasilitas penginapan. Selain itu,
juga terdapat cafe-cafe dengan pemandangan alam lautnya yang cantik,
warung-warung yang menjual makanan dan minuman, dan beberapa toko yang
menjual peralatan
surfing, pakaian renang dan souvenir.
Jika
wisatawan ingin melihat keindahan pantai dari atas tebing, pengelola
pantai Suluban telah menyediakan tangga untuk menuju ke sebuah pos yang
terletak di atas tebing tersebut.
Dari tempat ini, wisatawan dapat dengan leluasa menikmati keindahan alam laut
pantai Suluban, terlihat atraksi beberapa peselancar yang seakan-akan menari di atas ombak.
Nama
pantai Suluban
diambil dari bahasa Bali yaitu masulub, yang artinya adalah berjalan di
bawah sesuatu, dan sesuatu yang berada di atas kita dinamakan
pasuluban. Dikarenakan jalan masuk untuk menuju ke pantai harus melalui
tebing batu karang yang terkesan seperti sebuah goa, maka pantai ini
diberi nama
pantai Suluban.